Post

Pengantar Unit Testing

Pelajari apa itu Unit Testing, mengapa penting dalam pengembangan perangkat lunak, pola dasar Arrange-Act-Assert (AAA), serta framework populer seperti JUnit, Pytest, dan Jest.

Pengantar Unit Testing

🧩 Pengantar Unit Testing: Konsep, Manfaat, dan Framework Populer

Ingin coding tanpa khawatir bug?
Jawabannya adalah Unit Testing β€” salah satu pilar utama dalam menjaga kualitas perangkat lunak.

πŸ“‚ Akses Slide Asli:
Pengantar Unit Testing – Kelompok 5


🧠 Apa Itu Unit Testing?

Unit Testing adalah jenis pengujian perangkat lunak yang berfokus pada unit terkecil dari kode program, seperti:

  • Fungsi (function)
  • Metode (method)
  • Kelas (class)

Tujuan utamanya adalah memastikan setiap bagian kecil kode berfungsi dengan benar secara terpisah, tanpa bergantung pada modul lain.

Biasanya, Unit Testing dilakukan paling awal oleh developer sebelum melakukan Integration Test atau System Test.

πŸ”§ Sederhananya:

Unit testing = Menguji bagian terkecil dari sistem untuk memastikan logikanya berjalan benar sebelum dirakit menjadi aplikasi utuh.


πŸš— Analogi Unit Testing

Bayangkan kamu sedang merakit mobil.
Sebelum mobil dirakit menjadi satu kesatuan, setiap komponen (ban, mesin, rem) diuji satu per satu terlebih dahulu.

Jika setiap bagian lolos pengujian, maka mobil utuh akan lebih mudah dirakit dan lebih andal.
Jika ditemukan masalah, kamu tahu letaknya β€” langsung di komponen yang diuji.

πŸ” Unit Testing = Menguji setiap β€œkomponen mobil” sebelum dipasang menjadi satu kendaraan utuh.


🎯 Mengapa Unit Testing Itu Penting?

Unit Testing bukan sekadar formalitas β€” ia memberikan banyak manfaat nyata bagi pengembang maupun tim QA:

ManfaatPenjelasan
πŸ› Mendeteksi Bug Lebih AwalBug dapat ditemukan sebelum kode digabungkan ke sistem utama.
🧠 Meningkatkan Kepercayaan Diri DeveloperDeveloper lebih yakin bahwa perubahan kode tidak akan merusak bagian lain.
πŸ’° Menghemat Waktu dan BiayaMemperbaiki bug di tahap awal jauh lebih murah dibanding setelah deployment.
βš™οΈ Mempermudah RefactoringKode bisa diubah tanpa takut merusak fungsionalitas lama.
πŸ“˜ Memberikan Dokumentasi HidupTest unit berfungsi sebagai dokumentasi aktif yang menjelaskan bagaimana kode seharusnya bekerja.

🧩 Pola Dasar: Arrange – Act – Assert (AAA)

Pola ini adalah struktur paling umum dalam penulisan Unit Test yang sederhana dan efektif.

TahapPenjelasan
ARRANGEMenyiapkan kondisi awal tes (input, variabel, atau objek yang diperlukan).
ACTMenjalankan fungsi atau metode yang ingin diuji.
ASSERTMemverifikasi hasil output agar sesuai dengan ekspektasi.

πŸ“˜ Contoh Sederhana (Python)

```python def add(a, b): return a + b

def test_addition(): # Arrange a = 2 b = 3

1
2
3
4
5
# Act
result = add(a, b)

# Assert
assert result == 5

Kontak

Developer: Kevin Ardhana
GitHub: @kevinardhana096
Email: kevinardhana096@gmail.com

This post is licensed under CC BY 4.0 by the author.